BANGGAI, KABAR BENGGAWI – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Banggai Laut terus berkomitmen untuk mensukseskan Program Kurikulum Merdeka Belajar.
Berbagai kebijakan penting diambil untuk melakukan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Banggai Laut, kebijakan penting itu tertuang dalam aksi nyata dilapangan.
Aksi nyata itu di ungkapkan Kepala Dinas Dikpora Jeni Manyunya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia memaparkan Dikpora Banggai Laut terus mendorong semua satuan pendidikan untuk mendaftar IKM, dan juga mendorong semua tenaga pendidik mendaftarkan komunitas belajar di PMM.
Aksi nyata lainnya yaitu melaksanakan bimtek dan sosialisasi advokasi pendampingan IKM terhadap kepala satuan pendidikan, tenaga pendidik melalui komunitas belajar KKKS MKKS dan KKG MGMP.
“Serta Komunitas antar sekolah yang dibentuk setiap satuan pendidikan dan juga dilakukan pendampingan IKM baik luring maupun daring,” papar Jeni melalui rilis pers yang diterima KABAR BENGGAWI.
Dikpora juga, kata Jeni, telah menyalurkan berbagai pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana berupa leptop dan alat penunjang lainnya untuk pemanfaatan aplikasi PMM melalui aplikasi awan penggerak di 40 sekolah sasaran di wilayah yang mengalami kesulitan jaringan internet.
Tak hanya itu, pihaknya juga melaksanakan kerja sama dengan mitra pembangunan yang terdiri dari organisasi profesi guru, dewan pendidikan, perguruan tinggi dan Dinas Perpustakaan untuk peningkatan literasi dan numerasi para guru.
“coaching clinic calon guru penggerak melaui luring dan daring untuk mengikuti program guru penggerak terus dilakukan,” katanya.
“Dan juga melaksanakan apresiasi GTK melalui lomba antar komunitas belajar,” imbuh dia.
Selain itu, Pemkab Banggai Laut juga memberikan dana hibah kepada organisasi profesi dalam mendukung program peningkatan kompetensi guru yang berfokus pada peserta didik. “Memberikan penghargaan kepada kepala sekolah dan guru,” ujarnya.
Jeni menyampaikan Dinas yang dipimpinnya saat ini memiliki media sosial untuk memperkuat kolaborasi dan partisipasi publik tentang program IKM.
Disisi lain saat ini guru Honorer Daerah di masa kepemimpinan Bupati Sofyan Kaepa mengalami kenaikan setiap tahun begitu juga tunjangan TPP guru PNS non sertifikasi.
“Bupati juga memberikan bantuan dana hibah kepada semua mitra pembangunan yaitu organisasi profesi selaku pendukung program merdeka belajar saat ini,” ungkapnya.
Penulis : Nomo
Editor : -
