Ditinggal Penutur Muda, Bahasa Banggai Terancam Punah

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 17 April 2021 - 16:34 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papan Informasi jalur evakuasi menggunakan bahasa Banggai (Foto: Purnomo Lamala/ KabarBenggawi)

BANGGAI, KABAR BENGGAWI – Upaya pelestarian bahasa Banggai patut menjadi perhatian semua pihak. Pasalnya hingga saat ini bahasa Banggai kian tergerus oleh zaman, penutur bahasa Banggai hanyasanya umur 40 tahun keatas. Tak pelak jika 30 tahun mendatang bahasa Banggai akan terancam punah. Satuan pendidikan harus didorong untuk memasukkan bahasa Banggai dalam sistem kurikulum pendidikan. Ahli Budaya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banggai Laut, Hardan Mondika mengatakan, pokok-pokok pikiran kebudayaan yakni sebagai syarat pengembangan budaya yang ada di Banggai salah satunya bahasa. “Tidak akan berkembang suatu budaya jika tak punya pokok pikiran itu,” jelas Hardin.

BACA JUGA :  Sofyan dan Ablit Tidak Bekerja ?

Langkah-langkah yang akan ditempu untuk membumikan bahasa Banggai bakal diajukan masuk ke kurikulum melalui Dikpora agar masuk ke sekolah-sekolah. ” Muatan lokal sebagai mata pelajaran bahasa Banggai,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Langkah membumikan bahasa Banggai diakui Hardan pernah dilakukan di lingkungan Dinas Pariwisata, namun kendalannya  minimnya kosakata. “Minimnya kosakata dan penuturnya kurang, akhirnya terjadi kevakuman,” ujarnya.

BACA JUGA :  Bupati Sofyan Kaepa Kukuhkan Forum Kepala Desa dan Ratusan Perangkat Desa Se-Banggai Laut

“Kita lemah dari sisi kosakata, dan bisa jadi bahasa Banggai akan punah,” imbuhnya.

Penyusunan literatur Banggai tengah dilakukan pihaknya saat ini dengan bekerja sama salah satu penyusun kamus bahasa Banggai. “Kamus tersebut bakal dibagikan ke sekolah-sekolah,” jelasnya.

Selain itu, Hardan juga menjelaskan mengenai aksara Banggai, Dia mencontohkan jika menulis baju (bokukum) menggunakan aksara Banggainya seperti apa. “Selama ini orang mengajar maupun menulis kamus bahasa Banggai hanya menggunakan aksara latin saja,” tuturnya.

BACA JUGA :  Program Bantuan Bibit Ayam Petelur dinikmati Warga

Follow WhatsApp Channel www.kabarbenggawi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Rekomendasi untuk Anda

Bupati Sofyan Kaepa Kukuhkan Forum Kepala Desa dan Ratusan Perangkat Desa Se-Banggai Laut
Program Bantuan Bibit Ayam Petelur dinikmati Warga
Jurnalis Banggai Laut Kecam Wartawan Abal-Abal Berlagak Seperti APH dan Memeras Masyarakat
Sofyan dan Ablit Tidak Bekerja ?
Dinas Perikanan Banggai Laut Bakal Terapkan Aplikasi X Star BPH Migas untuk Penyaluran BBM Subsidi khusus Nelayan
Jenny Manyunya Pastikan Proyek di Dikpora Telah Melalui UKPBJ Banggai Laut
8 Wajah Baru di Parlemen Bukit Tidar Diharapkan Bawa Gagasan Baru untuk Rakyat
Patwan Kuba Jabat Ketua DPRD Sementara
Berita ini 29 kali dibaca

Rekomendasi untuk Anda

Senin, 16 September 2024 - 10:47 WITA

Bupati Sofyan Kaepa Kukuhkan Forum Kepala Desa dan Ratusan Perangkat Desa Se-Banggai Laut

Minggu, 15 September 2024 - 08:55 WITA

Program Bantuan Bibit Ayam Petelur dinikmati Warga

Jumat, 13 September 2024 - 21:11 WITA

Jurnalis Banggai Laut Kecam Wartawan Abal-Abal Berlagak Seperti APH dan Memeras Masyarakat

Kamis, 12 September 2024 - 11:23 WITA

Sofyan dan Ablit Tidak Bekerja ?

Kamis, 5 September 2024 - 10:17 WITA

Dinas Perikanan Banggai Laut Bakal Terapkan Aplikasi X Star BPH Migas untuk Penyaluran BBM Subsidi khusus Nelayan

Berita Terbaru

Warga penerima bantuan bibit ayam petelur(Istimewa)

Headline News

Program Bantuan Bibit Ayam Petelur dinikmati Warga

Minggu, 15 Sep 2024 - 08:55 WITA