Hal tersebut disampaikannya dalam keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Senin (17/05/2021), di Jakarta,
“Sesudah kita agak mengurangi laju vaksinasi karena kurangnya jumlah vaksin di akhir April dan juga masuk bulan Ramadan dan Lebaran, ini saatnya kita menggenjot kembali vaksinasi,” ujarnya.
Menkes meminta agar cakupan vaksinasi bagi kelompok masyarakat lanjut usia (lansia) juga terus ditingkatkan karena memiliki tingkat kerentanan yang tinggi jika terpapar COVID-19.
“Tolong pastikan vaksinasinya ditingkatkan lagi, diperbanyak lagi terutama untuk para lansia karena merekalah yang paling rentan, kemungkinan masuk rumah sakitnya tinggi, dan wafatnya tinggi,” ujarnya.
Diungkapkan Budi, daerah seperti DI Yogyakarta mengalami kenaikan fatality rate karena masih banyak lansia yang belum divaksinasi. “Lansia yang paling banyak divaksin adalah DKI Jakarta dan Bali, dan itu mudah-mudahan bisa mengurangi jumlah orang yang masuk rumah sakit dan wafat,” imbuhnya.
Antisipasi Lonjakan Kasus COVID-19
Dalam keterangan persnya, Menkes juga memastikan bahwa pihaknya telah mengantisipasi potensi lonjakan kasus COVID-19 pasca libur Lebaran, mulai dari ketersediaan ruang perawatan, tenaga kesehatan, hingga obat-obatan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya