Telan Anggaran 625 Juta, Wisata Tolobundu Belum Hasilkan PAD
FOTO Kunjungan Anggota DPRD Di Wisata Tolobundu
BALUT, KABAR BENGGAWI – Berdasarkan data Sirup LKPP Kabupaten Banggai Laut (Balut) pembangunan wisata Tolobundu Kecamatan Bangkurung mulai di anggarkan tahun 2016 sampai 2017 berkisar 625 juta.
Data yang bersumber dari Sirup LKPP merincikan program pengembangan wisata Tolobundu, Ditahun 2016 Dinas pariwisata membangun homestay dan gajebo dengan anggaran 75 juta, di tahun 2017 pembauatan jalur pejalan kaki 100 juta, pembautan pergola desa tolobundu 250 juta. pembangunan tempat ibadah 100 juta. pembangunan ruang ganti 100 juta.
Anggota DPRD Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Banggai Laut, Ardianto Agussalim pada media ini mengatakan, bahwa dinas pariwisata dan kebudayaan Kabupaten Banggai Laut, gagal dalam melakukan perencanaan pembangunan pariwisata. Hal ini bisa lihat, infrastruktur pariwisata yang ada di Tolobundu. “Dinas terkesan asal bangun infrastruktur,” katanya, Senin (22/06).
Foto Wisata Tolobundu
Seharusnya, kata aleg asal Kecamatan Bokan Kepulauan itu, dinas sebelum melakukan pembangunan infrastruktur, terlebih dahulu memikirkan bagaimana cara pemeliharaan bangunan. Jangan hanya berpikir tersedia sarana dan prasarana pariwisata saja. “Jadi bangunan pariwisata yang ada di Tolobundu, begitu kondisinya. Setelah dibangun, tidak ada yang kelola. Sehingga bangunan yang ada terabaikan,” ungkap Ardianto Agussalim. MAN