MORUT, KABAR BENGGAWI – Bupati Morowali Utara Delis J. Hehi mengemukakan bahwa pemerintah kabupaten yang dipimpinnya bersama Wabup H. Djira, masih membuka peluang luas untuk peningkatan status para tenaga honorer menjadi Pegawai Pemerintah dan Perjanjian Kerja (PPPK).
Peluang ini diberikan terutama kepada tenaga kependidikan, kesehatan dan tenaga teknis lainnya yang masih sangat diperlukan seperti bidang pertanian serta teknolog digital.
“Kami akan menyusun kembali formasi tenaga kependidikan dengan baik agar sesuai dengan kebutuhan saat ini. Semua guru honorer akan kita upayakan menjadi tenaga PPPK,” ujar Bupati Delis saat memberikan pengarahan pada Rembuk Pendidikan Rayon III Kabupaten Morut di Desa Ungkea, Kecamatan Petasia Timur, Senin.
Setelah formasi tenaga kependidikan ini tersusun dengan baik, saya minta kepada para kepala sekolah agar tidak sembarangan mengusulkan pemindahkan guru-guru, kata Delis di depan para Kepala Sekolah, pengawas sekolah, kepala desa dan Ketua BPD serta pejabat lingkup Dinas Pendidikan Nasonal Morut itu.
Menurut Delis yang didampingi Kadis pendidikan Moh. Ridwan Malureng, banyak daerah yang tidak lagi membuka penerimaan tenaga PPPK karena akan membebani daerah, sebab sebagian gaji PPPK itu menjadi beban APBD.
Halaman : 1 2 Selanjutnya