JAKARTA, KABAR BENGGAWI – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI direncakan bakal meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru pada 17 Agustus 2024 mendatang.
BBM jenis baru itu digadang-gadang rendah sulfur sesuai dengan standar Euro 4 dikisaran 50 ppm.
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyambut baik rencana Pemerintah yang akan meluncurkan BBM jenis baru yang rendah sulfur pada bulan Agustus 2024 mendatang.
Menurutnya, BBM rendah sulfur ini baik bagi lingkungan hidup (eco-friendly), sehingga layak didukung sebagai upaya menurunkan angka polusi udara, terutama di perkotaan.
Meski demikian, hal tersebut tidak serta-merta menjadi pengganti BBM bersubsidi seperti yang sekarang ada, baik solar maupun pertalite. Pasalnya, hal tersebut akan memiliki dimensi diskusi yang luas. Hal itu karena terkait banyak hal, seperti kondisi keuangan negara, tingkat inflasi, maupun daya beli masyarakat.
“Langkah tersebut bagus-bagus saja selama tidak dimaksudkan sebagai pengganti BBM bersubsidi yang sekarang ada,” ungkap Mulyanto, dikutip, Senin 22 Juli 2024.
Politisi dari Fraksi PKS itu menilai upaya Pertamina atau badan usaha lain dalam melakukan aksi korporasi dengan memproduksi dan mendistribusikan BBM jenis baru yang lebih eco friendly tersebut merupakan langkah baik, dan sesuai regulasi yang ada. Masyarakat pun jadi memiliki banyak pilihan dalam penggunaan BBM ramah lingkungan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya