Badan Riset dan Inovasi Daerah Sulteng : Riset Syiar Islam Imam Sya’ban, Potensi Wisata Religi di Banggai Kepulauan

- Jurnalis

Sabtu, 27 Juli 2024 - 18:17 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nisan Imam Sya'ban (Foto: journalaventure)

Nisan Imam Sya'ban (Foto: journalaventure)

PALU, KABAR BENGGAWI – Upaya untuk menjadikan kawasan makam Imam Sya’ban sebagai cagar budaya dan wisata religi di Sulawesi Tengah nampaknya perlahan membuahkan hasil. Hal itu sebagaimana didukung oleh riset yang dilakukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Provinsi Sulawesi Tengah.

Brida Sulawesi Tengah menyebut di Kabupaten Banggai Kepulaun memiliki potensi untuk dilakukan riset tentang syiar islam Imam Sya’ban.

Kepala Brida Sulawesi Tengah Farida Lamarauna memaparkan, riset syiar islam di Banggai Kepulauan bakal dijadikan potensi wisata religi dan kebudayaan islam Imam Sya’ban untuk Provinsi Sulawesi Tengah.

BACA JUGA :  Kapolres Bangkep Sebut Banyak Informasi Hoax Pasca Pilkada 2024

“Berada di Desa Lolantang, Bulagi Selatan, Banggai Kepulauan,” papar Farida saat menjadi narasumber dalam focus group discussion (FGD) Selat Makassar Summit 2024.

Selain potensi wisata religi, Ia menyebut Brida Sulawesi Tengah juga tengah melakukan riset tentang beberapa potensi Sulawesi Tengah yang dapat dikembangkan sebagai provinsi penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN).

BACA JUGA :  Tradisi Malabot Tumbe, Merawat Persaudaraan Banggai dan Batui

Media Alkhairat menulis dalam laporannya kawasan kuburan Imam Sya’ban di desa Lolantang Banggai Kepulauan berangka tahun 168 Hijiriah. Petunjuk angka tahun 168 Hijriyah pada batu nisan an-najah hari wafatnya pemilik kubur sehingga dapat dipastikan bahwa Islam masuk ke daerah ini berkisar 12 abad.

Secara arkeologis kuburan Imam Sya’ban berbentuk perahu dengan tulisan Arab Melayu di bagian depan nisan maupun bagian belakang nisannya.

BACA JUGA :  Pertemuan SKK Migas-KKKS, Participating Interest Jadi Topik Menghangat

Nisan bagian depan bertuliskan nisan ini.0 mengingatkan bagi siapa saja, pesan kepada handai tolan dan kepada sesama manusia manakala hendak bertahlil dikuburnya harus karena Allah dan Rasulnya.

Nisan di kaki waktu meninggalnya Imam Sya’ban hari Rabu 04.00 WITA sore, 168 Hijiriah, meninggalkan dunia fana menuju alam baka dan innalillahi wa inna ilaihi rajiun.

Follow WhatsApp Channel www.kabarbenggawi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Rekomendasi untuk Anda

Pertemuan SKK Migas-KKKS, Participating Interest Jadi Topik Menghangat
Tradisi Malabot Tumbe, Merawat Persaudaraan Banggai dan Batui
Kapolres Bangkep Sebut Banyak Informasi Hoax Pasca Pilkada 2024
BREAKING NEWS : SPBU Mansamat Terbakar
Monitoring Keterbukaan Informasi Publik, Ketua Komisi Informasi Daerah Sulteng Kunjungi Banggai Laut
Penyampaian LPPD Tahun 2024, Pjs. Gubernur Novalina : Pentingnya Keakuratan Data Pelaporan
Sulteng Raih Peringkat 4 Nasional pada Indeks Keterbukaan Informasi Publik
Diduga Selewengkan Dana BOS Afirmasi, Kejari Banggai Laut Tetapkan Sekwan Banggai Kepulauan jadi Tersangka
Berita ini 336 kali dibaca

Rekomendasi untuk Anda

Jumat, 6 Desember 2024 - 18:10 WITA

Pertemuan SKK Migas-KKKS, Participating Interest Jadi Topik Menghangat

Rabu, 4 Desember 2024 - 23:20 WITA

Tradisi Malabot Tumbe, Merawat Persaudaraan Banggai dan Batui

Senin, 2 Desember 2024 - 11:49 WITA

Kapolres Bangkep Sebut Banyak Informasi Hoax Pasca Pilkada 2024

Minggu, 24 November 2024 - 08:59 WITA

BREAKING NEWS : SPBU Mansamat Terbakar

Rabu, 20 November 2024 - 17:51 WITA

Monitoring Keterbukaan Informasi Publik, Ketua Komisi Informasi Daerah Sulteng Kunjungi Banggai Laut

Berita Terbaru

Banggai Laut

Tradisi Malabot Tumbe, Merawat Persaudaraan Banggai dan Batui

Rabu, 4 Des 2024 - 23:20 WITA