Foto penulis “Moh. Aditya Nursaputra Tonang”
Covid-19 atau yang lebih di kenal dengan corona di Indonesia, telah mencapai titik yang menghawatirkan dimana di dunia sudah lebih dari 500 ribu orang yg terinfeksi dengan bersumber dari salah satu kota di China. Indonesia sebagai salah satu negara yg memiliki jarak tidak jauh dari tempat penyebaran awal tak luput dari kuatnya impek dari virus tersebut, tercatat sudah 1.155 jiwa yang terkonfirmasi positif mengidap Covid-19 yg tersebar di 28 provinsi dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Salah satu provinsi terdampak virus tersebut adalah Daerah Istimewa Yogyakarta yang nota bene di kenal sebagai kota Pelajar, pelajar dari seantero negeri berkumpul dan mengenyam pendidikan di kota istimewa ini.
Hal-hal mengenai virus corona ini membuat pelajar dan mahasiwa di kota ini menjadi was-was akan hal tersebut, yang mana akan berdampak pada keberlangsungan pembelajaran dan juga berdampak pada perekonomian di kota jogja. Instruksi dari pemerintah pusat seaakan-akan menjebak para pelancong dan perantau di tanah ini sehingga tidak dapat keluar dari kota jogja sendiri, yang mana sebagai manusia biasa naluri untuk mempertahankan kehidupannya di rampas. Mahasiwa dan pelajar di tuntut untuk tinggal di kota tempat dia merantau dan dipaksakan untuk tidak balik ke kampung halaman.
Halaman : 1 2 Selanjutnya